Lirik Lagu Raisa Apalah (Arti Menunggu) Lyrics
Browse: / R / Raisa / Apalah (Arti Menunggu)Telah lama aku bertahanDemi cinta wujudkan sebuah harapan
Namun ku rasa cukup ku menunggu
Semua rasa tlah hilang
*courtesy of LirikLaguIndonesia.Net
Sekarang aku tersadar
Cinta yang ku tunggu tak kunjung datang
Apalah arti aku menunggu
Bila kamu tak cinta lagi
Namun ku rasa cukup ku menunggu
Semua rasa tlah hilang
Sekarang aku tersadar
Cinta yang ku tunggu tak kunjung datang
Apalah arti aku menunggu
Bila kamu tak cinta lagi
Dahulu kaulah segalanya
Dahulu hanya dirimu yang ada di hatiku
Namun sekarang aku mengerti
Tak perlu ku menunggu sebuah cinta yang sama
Sekarang aku tersadar
Cinta yang ku tunggu tak kunjung datang
Apalah arti aku menunggu
Bila kamu tak cinta lagi
Sekarang aku tersadar
Cinta yang ku tunggu tak kunjung datang
Apalah arti aku menunggu
Bila kamu tak cinta lagi
*************************************************************************
Mungkin teman-teman udah sering ya dengerin lagu ini,
apalah arti menunggu. Lagu bagi orang -orang yang bertahan
menunggu cintanya dengan setia, namun kemudian kecewa
ketika menyadari, bahwa cinta tak kunjung datang,
bahkan mungkin tak akan datang.
apalah arti menunggu. Lagu bagi orang -orang yang bertahan
menunggu cintanya dengan setia, namun kemudian kecewa
ketika menyadari, bahwa cinta tak kunjung datang,
bahkan mungkin tak akan datang.
Terus terang kalau boleh curcol sedikit, beberapa waktu yang lalu
saya pernah mengalaminya. Merasa sia-sia menunggu seeorang
yang bahkan tidak menyadari kalau ada aku, seseorang yang
dengan tulus menunggunya. Sempat marah, sempat juga benci
dengan jalan takdir yang kulalui, kesal karena telah membuang-buang
waktuku untuknya.
saya pernah mengalaminya. Merasa sia-sia menunggu seeorang
yang bahkan tidak menyadari kalau ada aku, seseorang yang
dengan tulus menunggunya. Sempat marah, sempat juga benci
dengan jalan takdir yang kulalui, kesal karena telah membuang-buang
waktuku untuknya.
Tapi kemudian, ada sebuah keyakinan terselip dalam hati
yang sedang gundah. Sebuah janji dari Allah kalau waktu
yang kubuang untuknya, bukanlah kesia-sian. Bukankah aku
sudah berusaha? bukankah jodoh itu adalah Allah yang
mengaturnya? Aku sudah tulus, yang membalas cintaku
bukan dia, atau siapapun, tetapi Allah. Dan kini aku menyadari
kalau Allah-lah cinta sejatiku. Esok, hanya cinta-Nya lah
yang akan kutunggu.
yang sedang gundah. Sebuah janji dari Allah kalau waktu
yang kubuang untuknya, bukanlah kesia-sian. Bukankah aku
sudah berusaha? bukankah jodoh itu adalah Allah yang
mengaturnya? Aku sudah tulus, yang membalas cintaku
bukan dia, atau siapapun, tetapi Allah. Dan kini aku menyadari
kalau Allah-lah cinta sejatiku. Esok, hanya cinta-Nya lah
yang akan kutunggu.
Insha Allah ^_^